BATULICIN, GK – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tanah Bumbu menyatakan bahwa hingga saat ini belum ada laporan dari masyarakat yang merasakan langsung getaran gempa berkekuatan magnitudo 4,6 yang terjadi pada Jumat (18/7/2025) pagi dan berpusat di tenggara Balikpapan, Kalimantan Timur.
Bupati Tanah Bumbu Andi Rudi Latif melalui Kepala BPBD, Sulhadi di wakili Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Tanah Bumbu, Christina Dewi Untari, saat dikonfirmasi secara terpisah mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan pemantauan melalui layar deteksi gempa yang tersedia di kantor BPBD. Hasil pemantauan menunjukkan adanya getaran di wilayah Batulicin dan Kotabaru.
“Dari hasil monitor layar pendeteksi gempa kami, memang tercatat waktu kejadian gempa, dan getarannya terdeteksi di wilayah Batulicin dan Kotabaru. Namun hingga saat ini belum ada laporan dari warga yang benar-benar merasakan getaran tersebut,” jelas Christina.
Ia juga menambahkan bahwa beberapa anggota BPBD Tanah Bumbu yang berdomisili di Batulicin tidak merasakan adanya getaran. Hal ini menurutnya bisa jadi serupa juga dengan kondisi di Kotabaru, mengingat semua BPBD kabupaten di Kalimantan Selatan dilengkapi dengan layar monitor pendeteksi gempa.
“Jadi dari layar monitor informasi gempa , bagian dari perangkat deteksi gempa, secara visual memberikan informasi adanya gempa dan peringatan dini,” tutup Christina.
Sebelumnya, Stasiun Meteorologi Gusti Syamsir Alam Kotabaru melaporkan bahwa gempa tektonik tersebut terjadi pada pukul 06.59.36 WIB dengan pusat gempa berada di koordinat 1,98 Lintang Selatan dan 117,48 Bujur Timur, berjarak sekitar 107 kilometer tenggara Balikpapan, dengan kedalaman 26 kilometer. Gempa dikategorikan sebagai gempa dangkal akibat aktivitas Sesar Aktif di wilayah tersebut.
Getaran dilaporkan dirasakan di beberapa wilayah seperti Balikpapan, Kotabaru, Batulicin, dan Tanah Grogot dengan intensitas II–III MMI. Getaran pada skala ini umumnya hanya dirasakan sebagian orang di dalam ruangan, dan benda-benda ringan sempat bergoyang.
Kepala Stasiun Geofisika Balikpapan, Rasmid, M.Si., menyatakan bahwa hingga pukul 07.35 WIB belum tercatat adanya aktivitas gempa susulan (aftershock).
Masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan tidak mudah terpengaruh oleh informasi yang belum dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Informasi resmi dan terkini dapat diakses melalui kanal BMKG, di antaranya:
Instagram/Twitter: @infoBMKG
Website: www.bmkg.go.id
Aplikasi mobile: infobmkg dan wrs-bmkg (username: pemda, password: pemda-bmkg)
BPBD Tanah Bumbu memastikan tetap siaga dan terus melakukan pemantauan untuk memastikan keselamatan masyarakat di wilayah terdampak.[jon