BATULICIN – Anggota DPRD Tanah Bumbu yang juga Ketua Badan Kehormatan DPRD, Abdul Rahim, mengimbau seluruh pihak untuk bersama-sama mencegah terjadinya bullying di lingkungan pendidikan. Ia menekankan bahwa perundungan, baik di sekolah maupun kampus, dapat menimbulkan dampak serius bagi korban.
Menurutnya, bullying tidak hanya berupa kekerasan fisik, tetapi juga ucapan yang menyakitkan dan ejekan. Hal itu bisa meninggalkan luka batin yang jauh lebih mendalam dan bertahan lama. Karena itu, Abdul Rahim mengingatkan agar sekolah dan kampus benar-benar menjadi ruang yang aman bagi anak-anak untuk tumbuh, belajar, dan meraih cita-cita.
“Bullying harus dicegah sejak dini. Lingkungan pendidikan mestinya menumbuhkan semangat dan rasa percaya diri, bukan ketakutan,” ujarnya.
Abdul Rahim juga menekankan pentingnya perhatian orang tua, guru, dan masyarakat. Anak-anak yang menunjukkan tanda-tanda seperti enggan berangkat sekolah atau menarik diri dari pergaulan perlu segera mendapat perhatian khusus.
Tak hanya itu, ia juga mengimbau para pelajar dan mahasiswa agar tidak tinggal diam ketika melihat temannya menjadi korban.
“Laporkan segera ke pihak sekolah. Kita harus saling mendukung agar tidak ada lagi yang menjadi korban,” tegasnya.
Dengan imbauan ini, Abdul Rahim berharap semua pihak dapat bersatu mencegah perundungan, sehingga dunia pendidikan benar-benar menjadi benteng lahirnya generasi yang cerdas, sehat, dan berkarakter.[Red