BATULICIN, GK – Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP dan Damkar) Kabupaten Tanah Bumbu kini memiliki akses langsung ke database kependudukan nasional milik Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil). Akses ini resmi diberikan melalui penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) yang dilaksanakan pada Kamis (7/8/2025).
Melalui sistem yang disediakan, petugas yang telah ditunjuk dan tersertifikasi dapat melakukan pencarian data penduduk hanya dengan memasukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK). Informasi yang ditampilkan meliputi nama lengkap, nomor Kartu Keluarga, alamat, tempat dan tanggal lahir, jenis kelamin, hingga jenis pekerjaan.
Seluruh proses dilakukan melalui jaringan tertutup berbasis portal web, dan hanya dapat diakses oleh personel resmi yang telah melalui pelatihan khusus.
Kepala Disdukcapil Tanah Bumbu, Gento Hariyadi, menjelaskan bahwa kerja sama ini merupakan bagian dari pemanfaatan data internal antarperangkat daerah, sebagai implementasi dari perjanjian induk antara Kementerian Dalam Negeri dan pemerintah daerah.
“Di Disdukcapil ada satu bidang khusus, yakni Bidang Pemanfaatan Data dan Inovasi Pelayanan. Hasil kerja kami tidak hanya dokumen, tetapi juga data, dan data ini yang digunakan oleh OPD untuk kepentingan pelayanan publik,” terang Gento saat ditemui usai penandatanganan.
Gento juga mencontohkan luas dan akurasinya jangkauan sistem tersebut. Dalam suasana santai, ia sempat bercanda mengisahkan pengalamannya saat mencoba sistem untuk keperluan pribadi sebagai simulasi.
“Saya pernah mengetes sistem dengan mencari data mantan pacar saya saat masih bujangan. Dari tingkat kabupaten saya persempit ke kecamatan, dan akhirnya ketemu. Itu hanya simulasi, untuk menunjukkan bahwa sistem ini benar-benar terintegrasi secara nasional, asalkan digunakan oleh pihak yang berwenang dan sesuai prosedur,” ujarnya sambil tersenyum.
Gento menegaskan bahwa kendati akses dibuka kepada sejumlah OPD, keamanan dan privasi data tetap menjadi prioritas utama. Hingga kini, sudah terdapat 15 OPD di lingkungan Pemkab Tanah Bumbu yang terhubung dengan sistem Dukcapil, “Kami pastikan jaringan ini aman dan tertutup. Pengguna sistem sangat terbatas, dan hanya admin yang telah ditugaskan serta bersertifikasi yang bisa mengaksesnya. Tidak semua orang bisa membuka data begitu saja,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Satpol PP dan Damkar Tanah Bumbu, Syaikul Ansyari, menyambut baik kerja sama ini. Ia menyebut akses langsung ke data kependudukan sebagai terobosan penting dalam menunjang efisiensi pelayanan, terutama dalam kegiatan di lapangan, “Kami percaya sistem ini akan mempercepat proses kerja kami, mulai dari verifikasi identitas saat razia, penanganan ODGJ, pendataan relawan, hingga penyaluran bantuan sosial. Tak perlu lagi menunggu surat balasan, semua bisa diakses secara real-time dan sah secara hukum,” ujarnya.
Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Diskominfo SP) turut berperan dalam menjaga keamanan infrastruktur digital dan jaringan sistem ini. Kepala Diskominfo SP, Al Husain Mardani, menyebut kolaborasi ini sebagai bagian dari pembangunan ekosistem digital pemerintahan yang responsif dan transparan.
Dengan sistem yang semakin terintegrasi dan teknologi yang andal, Satpol PP dan Damkar Tanah Bumbu kini dapat lebih fokus dalam menjalankan tugas utama mereka menjaga ketertiban umum, melayani masyarakat, dan bergerak cepat tanpa terhambat urusan administratif yang berbelit-belit.
