BATULICIN, GK – Angka kasus penyakit tidak menular (PTM) di Kalimantan Selatan masih terbilang tinggi. Data terbaru mencatat, terdapat 272.000 kasus hipertensi, 41.541 kasus diabetes, 1.447 kasus stroke, 187 kasus jantung koroner, serta 770 kasus penyakit paru.
Hal tersebut Sebagaimana disampaikan
Ketua Tim Penilai Lomba Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) Provinsi Kalimantan Selatan, Hendra Fitriady pada acara pembukaan Evaluasi Germas di Pendopo Serambi Madinah, Tanah Bumbu pada Senin, (29/9/2025).
Menurut Hendra,
yang juga Fungdional Ahli Madya di Dinkes Provinsi Kalsel ini, tingginya angka PTM menjadi perhatian serius. Ia menyebut, dari sekitar 4 juta penduduk, hanya sekitar 500 ribu orang yang rutin berkunjung ke fasilitas kesehatan.
“Padahal kasus yang terdeteksi lebih dari separuh jumlah kunjungan itu. Bisa dibayangkan berapa banyak lagi kasus yang belum terungkap,” ujarnya.
Masih menurut Hendra, tingginya kasus PTM dipengaruhi pola hidup masyarakat yang kurang sehat, seperti jarang berolahraga, pola makan tidak seimbang, minim aktivitas fisik, hingga rendahnya kesadaran melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin.
Acara evaluasi Germas tersebut dibuka oleh Bupati Tanah Bumbu, Andi Rudi Latif, yang diwakili Plt. Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra, M. Putu Wisnu Wardhana.
Dalam sambutannya, Wisnu menyampaikan bahwa Germas merupakan program nasional yang dicanangkan melalui Instruksi Presiden No. 1 Tahun 2017. Program ini bertujuan menurunkan faktor risiko penyakit dengan membudayakan perilaku hidup sehat.
“Germas tidak hanya untuk mencegah PTM, tapi juga penyakit menular. Kabupaten Tanah Bumbu bahkan telah mendapat sertifikat Eliminasi Malaria dari Kementerian Kesehatan,” jelas Wisnu.
Ia menegaskan, pelaksanaan Germas sejalan dengan visi dan misi Bupati, salah satunya melalui Aksi Jumat Bersih yang melibatkan masyarakat, instansi pemerintah, BUMN, hingga pemerintah desa.
Wisnu berharap evaluasi Germas tingkat provinsi ini dapat menjadi momentum memperbaiki kualitas program kesehatan masyarakat.
“Mari kita bersama-sama menciptakan lingkungan yang aman, bersih, dan sehat agar kualitas hidup masyarakat Tanah Bumbu semakin baik,” pungkasnya.
