BATULICIN,GK – Menyambut arus mudik Lebaran IdulFitri 2025, PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) Batulicin di Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan menyiapkan langkah strategis dengan menambah dua armada kapal, yaitu KM Binaiya dan KM Lauser. Dengan tambahan ini, total kapal yang akan beroperasi selama mudik lebaran nanti menjadi enam unit, siap mengangkut ribuan penumpang yang ingin pulang ke kampung halaman meraka.
Kepala Cabang PT Pelni Batulicin, Setya Darmawan, mengungkapkan bahwa saat ini terdapat empat kapal yang melayani rute pelayaran, yakni KM Kelimutu, KM Wilis, KM Egon, dan KM Perintis. Namun, untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, pihaknya akan menambah dua kapal lagi.
“Saat ini kapal yang beroperasi itu ada empat, yaitu KM Kelimutu, KM Wilis, KM Egon, dan KM Perintis. Nantinya, akan ditambah dua kapal lagi sehingga total dalam arus mudik Lebaran ini ada enam armada laut yang disiapkan PT Pelni Batulicin,” ujar Setya Darmawan kepada genpikasel.com, Selasa (5/3/2025).
Setya menjelaskan bahwa hingga awal Ramadan, jumlah penumpang masih terpantau normal. Namun, lonjakan signifikan diperkirakan akan terjadi sekitar satu minggu sebelum Lebaran, seiring meningkatnya jumlah pemudik yang beralih ke transportasi laut.
Untuk memastikan perjalanan yang aman dan nyaman, Setia mengimbau para calon penumpang agar mempersiapkan diri sejak dini, terutama dari segi kesehatan. Ia juga mengingatkan agar pembelian tiket dilakukan melalui jalur resmi guna menghindari risiko penipuan.
“Jadi, pengguna jasa transportasi laut PT Pelni Batulicin sebaiknya tidak membeli tiket melalui calo atau aplikasi yang tidak resmi. Tiket bisa dibeli langsung di kantor PT Pelni, melalui website resmi kami, atau di gerai yang telah bekerja sama seperti Indomaret, Alfamart, serta layanan perbankan yang sudah kami sosialisasikan sebelumnya,” tegasnya.
Dengan penambahan armada ini, PT Pelni Batulicin berharap dapat memberikan layanan optimal bagi masyarakat yang akan mudik, sekaligus memastikan perjalanan yang lebih lancar dan tertib.[jon
Tidak ada komentar