BATULICIN,GK – Suasana religius dan penuh kekhidmatan menyelimuti kawasan Jalan Kodeco KM 2, Simpang Empat, Tanah Bumbu, Jumat malam (25/7/2025). Ribuan warga tumpah ruah mengikuti pembukaan Aksi Tanah Bumbu Bershalawat, sebuah kegiatan spiritual dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia.
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Bupati Tanah Bumbu, Andi Rudi Latif, yang hadir langsung di lokasi acara. Dalam sambutannya, ia menegaskan bahwa Aksi Tanah Bumbu Bershalawat bukan sekadar seremoni tahunan, tetapi menjadi bagian penting dari perjalanan spiritual dan budaya masyarakat Tanah Bumbu.
“Ini bukan hanya ucapan syukur atas nikmat selama delapan dekade kemerdekaan. Lebih dari itu, kegiatan ini menjadi sarana mempererat kebersamaan, membangun harmoni, dan memperkuat jati diri daerah melalui nilai-nilai keagamaan dan kebudayaan,” ujarnya.
Kegiatan bershalawat bersama dinilai sebagai bentuk ikhtiar spiritual untuk memohon keberkahan dan keselamatan, baik bagi Tanah Bumbu maupun bangsa Indonesia secara keseluruhan. Semangat religius yang digaungkan lewat lantunan shalawat menjadi simbol persatuan dan ketenangan batin menyambut hari kemerdekaan.
Tak hanya bersifat seremonial, acara ini juga menyentuh sisi kemanusiaan. Pemerintah daerah turut menyalurkan bantuan pangan berupa beras kepada masyarakat yang membutuhkan sebagai bentuk kepedulian sosial.
Menariknya, Aksi Tanah Bumbu Bershalawat juga dimeriahkan oleh kompetisi religi yang terbuka bagi masyarakat Tanah Bumbu, dengan total hadiah mencapai Rp250 juta.
Lomba ini meliputi tiga kategori, yaituh Solawat Religi Akustik, Syair Maulid Habsyi Putra, Syair Maulid Habsyi Putri
Masa pendaftaran dibuka hingga 31 Juli 2025, dan untuk memberikan motivasi tambahan, Bupati menyediakan hadiah khusus bagi peserta atau grup yang pertama kali mendaftar dan tampil di panggung.
Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu berharap kegiatan ini menjadi ajang pembinaan seni dan dakwah, terutama bagi generasi muda, sekaligus memperkuat identitas daerah sebagai kawasan yang religius dan berbudaya.
“Kita ingin menyambut kemerdekaan dengan semangat yang bersih lahir batin. Melalui shalawat dan seni religi, kita bangun Tanah Bumbu sebagai daerah yang damai, religius, dan mempersatukan,” tutup Bupati.
Aksi Tanah Bumbu Bershalawat merupakan hasil kolaborasi antara Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu dan Dewan Kesenian Tanah Bumbu, sebagai wujud sinergi antara pemerintah dan pelaku budaya dalam membangun Tanah Bumbu yang lebih maju.
