KALSEL.GK – Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Kalimantan Selatan menggelar Capacity Building Jurnalis Ekonomi Kalimantan Selatan yang diikuti 41 jurnalis dari media cetak, elektronik, dan daring. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, 24–25 Juni 2025, bertempat di Hotel Qianna, Kandangan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, dan dilanjutkan dengan sesi gathering serta outbound di kawasan wisata Loksado.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas wartawan dalam memahami isu-isu ekonomi serta memanfaatkan teknologi, khususnya kecerdasan buatan (AI), dalam kerja-kerja jurnalistik.
Hadir sebagai narasumber utama, Mahendra Dwufebri Purbalaksono, M.Kom dari Universitas Telkom, menyampaikan materi mengenai penerapan AI dalam proses penulisan berita ekonomi. Menurutnya, pemanfaatan AI merupakan salah satu cara menjawab tantangan dunia media di era digital yang kian kompetitif.
Kepala Perwakilan BI Kalimantan Selatan, Fadjar Majardi, dalam sambutannya menegaskan pentingnya peningkatan kapasitas wartawan dalam menghadapi dinamika informasi dan teknologi.
“AI sangat membantu pekerjaan wartawan di era kemajuan teknologi komunikasi saat ini, tetapi menggunakannya harus bijak dan tetap harus dilakukan dicrosscheck dulu hasilnya sebelumnya disampaikan ke publik,” ujarnya usai membuka kegiatan.
Fadjar menambahkan bahwa pemanfaatan AI seperti ChatGPT dapat digunakan untuk memperkaya penulisan berita, khususnya dalam menemukan sudut pandang yang lebih menarik.
“Kecerdasan buatan atau AI seperti ChatGPT bisa dimanfaatkan untuk mempermudah pekerjaan wartawan dalam menulis berita seperti mencari angle berita lain agar lebih menarik,” tambahnya.
Kendati demikian, ia tetap mengingatkan pentingnya ketelitian dan tanggung jawab dalam penggunaan teknologi agar tidak menimbulkan disinformasi.
“Apabila data yang diberikan AI tidak sesuai tidak usai dipakai, kami mendorong rekan-rekan jurnalis untuk cermat dalam menggunakan kecerdasan buatan AI dan tetap teliti agar kualitas beritanya sesuai dengan yang diharapkan,” jelasnya
Melalui kegiatan ini, Bank Indonesia Kalimantan Selatan berharap para jurnalis dapat lebih adaptif terhadap perkembangan teknologi dan menjaga kualitas pemberitaan di tengah derasnya arus digitalisasi informasi, khususnya dalam peliputan sektor ekonomi.
