BATULICIN,GK – Duka mendalam menyelimuti dunia kepolisian dan pemerintahan Indonesia. Komjen (Purn) Syafruddin Kambo, mantan Wakapolri sekaligus eks Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB), telah berpulang. Syafruddin mengembuskan napas terakhir di RS Pusat Pertamina, Jakarta Selatan, pada Kamis (20/2/2025) pukul 18.14 WIB setelah berjuang melawan sakit.
Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, H. Hassanudin turut hadir di rumah duka di Jalan Cibulan, Jakarta Selatan, untuk memberikan penghormatan terakhir. Ia menyampaikan belasungkawa mendalam atas kepergian sosok yang pernah menjabat sebagai Kapolda Kalimantan Selatan pada 2010.
“Ulun (saya) ada di rumah duka melayat di Jalan Cibulan, Jakarta Selatan. Di sini hadir banyak tokoh, di antaranya Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla (JK) bersama istrinya, Mufidah,” ujar H. Hassanudin, Jumat (21/2/2025).
Suasana duka semakin terasa dengan hadirnya sejumlah pejabat tinggi negara yang memberikan penghormatan terakhir kepada almarhum. Ketua DPR RI Puan Maharani, Menko Polhukam Budi Gunawan (BG), Menteri Agama Nasaruddin Umar, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, serta Gubernur Jakarta Pramono Anung tampak hadir di rumah duka.
Pemakaman Syafruddin berlangsung secara militer di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta. Upacara penghormatan dipimpin langsung oleh Kabareskrim Polri, Komjen Wahyu Widada, sebagai bentuk penghargaan atas jasa dan pengabdian almarhum kepada bangsa dan negara.
Syafruddin dikenang sebagai sosok yang berwibawa dan penuh dedikasi. Dalam masa tugasnya, ia dikenal dekat dengan masyarakat serta selalu menjalankan tanggung jawab dengan penuh integritas.
“Beliau sangat berwibawa dan selama aktif beliau melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya serta baik dengan siapa saja. Semoga almarhum khusnul khotimah, keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran,” tutup H. Hassanudin.
Kepergian Syafruddin Kambo meninggalkan duka mendalam, terutama bagi mereka yang pernah bekerja bersamanya. Namun, jejak pengabdian dan dedikasinya akan selalu dikenang sebagai warisan bagi generasi penerus.
