BATULICIN, GK – Kepolisian Resor (Polres) Tanah Bumbu melaksanakan kegiatan penanaman jagung secara serentak di tujuh lokasi pada Rabu (9/7/2025). Aksi ini merupakan bentuk nyata dukungan terhadap program Swasembada Pangan Nasional yang digelar secara daring melalui Zoom Meeting dan terhubung langsung dengan Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (Mabes Polri).
Kapolres Tanah Bumbu, AKBP Arief Prasetya, S.I.K., memimpin langsung penanaman di lahan pertanian Jalan Syariah RT 007, Desa Sarigadung, Kecamatan Simpang Empat. Dalam kesempatan tersebut, ia menekankan bahwa program ini tidak hanya menyasar aspek ketahanan pangan, tetapi juga memperkuat kolaborasi lintas sektor.
“Penanaman ini merupakan bukti sinergi antara aparat dan masyarakat dalam mendukung ketersediaan pangan nasional. Kami tidak hanya hadir dalam pengamanan, tetapi juga turun langsung ke lapangan untuk memastikan produksi pangan terus berjalan,” ujar AKBP Arief.
Penanaman dilakukan di tujuh titik di wilayah hukum Polres Tanah Bumbu. Lima di antaranya merupakan lahan monokultur, sementara dua lainnya menggunakan sistem tumpang sari. Luas total lahan yang ditanami mencapai 40,48 hektar, dengan Kecamatan Satui menjadi lokasi penanaman terbesar seluas 24 hektar.
Optimalisasi pemanfaatan lahan juga tampak dari digunakannya kawasan perhutanan sosial. Inisiatif ini dimaksudkan untuk memaksimalkan aset negara demi mendukung kesejahteraan masyarakat melalui pendekatan berbasis komunitas.
“Kami berharap kegiatan ini berkelanjutan dan bisa menjadi inspirasi bagi wilayah lain. Kami siap terus mendukung swasembada pangan demi kemandirian bangsa,” tambahnya.
Sementara itu, Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., turut memberikan arahan secara daring dalam kegiatan nasional tersebut. Ia menegaskan komitmen Polri untuk memanfaatkan satu juta hektar lahan jagung pada tahun 2025 sebagai bagian dari strategi nasional di bidang ketahanan pangan.
“Polri harus berkontribusi nyata dari hulu ke hilir. Mulai dari penyiapan lahan, penanaman, hingga pengelolaan pascapanen. Ini adalah wujud dukungan penuh terhadap program strategis nasional di bidang pangan,” kata Jenderal Sigit.
Kegiatan penanaman yang berlangsung hingga pukul 17.40 WITA tersebut berjalan aman dan tertib. Hadirnya berbagai elemen pemerintahan, TNI-Polri, serta sektor swasta memperkuat semangat kolaboratif dalam membangun ketahanan pangan yang berkelanjutan di Kabupaten Tanah Bumbu.[
