BANJARMASIN, genpikalsel.com Berbeda dari Partai politik (Parpol) lainnya, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Provinsi Kalimantan Selatan mendaftarkan Bakal calon legislatif (Bacaleg) Pemilu 2024 dengan menggelar pawai budaya, Kamis, (11/5/2023).
Kesenian Madihin, Sinoman Hadrah, serta muda-mudi banua berbusana khas Banjar dan Dayak mengiringi rombongan DPD PDIP Kalsel itu menuju kantor Komisi Pemilihan Umum Provinsi Kalimantan, pada pukul 10.00 Wita.
Diketahui PDI Perjuangan secara resmi dan serentak mendaftarkan seluruh Bacaleg ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) diberbagai tingkatan di seluruh Indonesia.
Ketua DPD PDI Perjuangan Kalimantan Selatan, Muhammad Syaripuddin menyampaikan bahwa proses pendaftaran pada tanggal 11 Mei 2023 adalah merupakan instruksi dari DPP PDI Perjuangan agar seluruh struktur Partai dari DPP, DPD, dan DPC di seluruh Indonesia secara serentak mendaftar ke KPU.

“Hari ini kami DPD PDI Perjuangan Kalimantan Selatan resmi mendaftarkan seluruh Calon Anggota DPRD Provinsi ke KPU Provinsi Kalimantan Selatan,” ujarnya.
Disamping itu lanjut Syaripuddin, secara berjenjang seluruh DPC PDI Perjuangan Kabupaten dan Kota se- Kalimantan Selatan turut mendaftarkan seluruh bakal calon Anggota DPRD kabupaten/Kota ke Komisi Pemilihan Umum di wilayahnya masing-masing.
Menurut Syaripuddin atau biasa di sapa dengan panggilan Bang Dhin, proses hari ini, telah dipersiapkan secara matang. Baik dari segi penjaringan bakal calon, administrasi, pemberkasan, dan pendaftaran.
“Pendaftaran yang dilakukan dengan pawai budaya merupakan sebuah simbol identitas nasional yang ditunjukan sebagai keberagaman nusantara,” ujar Bang Dhin.
Bang Dhin menjelaskan, bahwa sedari jauh-jauh hari kami diinstruksikan DPP PDI Perjuangan agar mempersiapkan segala sesuatu terhadap proses pendaftaran hari ini.
Mekanisme penjaringan bakal calon lanjutnya, administrasi, pemberkasan sampai pendaftaran telah kami laksanakan sebagai bentuk tertib organisasi dan tata kelola kepartaian yang baik.
“Pendfataran ke KPU hari ini kami lakukan dengan iring-iringan pawai kebudayaan, agar menunjukan dan mengingatkan identitas nasional yaitu keberagaman dalam bingkai persatuan,” tutur politisi yang juga Waket DPRD Kalsel itu.
Nampak terlihat hal menarik saat Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Selatan ini, membuka dan menutup sambutan.
Dimana salam nasional yakni Salam Merdeka dan Salam Pancasila diteriakan di Aula KPU Provinsi Kalimantan Selatan hingga menggema bersama seluruh kader PDI Perjuangan yang berhadir.[Rel/JN]